Kumpulan Puisi Guru Pembangun Insan Indonesia
Guru merupakan sosok yang lekat dalam diri semua orang. Dalam coretan puisi kali ini kami mengambil tema puisi tentang guru. Sebagai wadah ekspresi akan pentingnya seorang guru tidak hanya sebagai pengajar, tapi juga sebagai penerang dalam kehidupan kita.
Kumpulan puisi guru kali ini terbagi menjadi beberapa kategori antara lain:
- Puisi Guru Pembangun Insan Cendekia
- Puisi Untuk Guru Tercinta
Oke sobat Poemers langsung aja yuk cek kumpulan puisi guru yang sangat menyentuh hati dibawah ini. Jangan lupa untuk subscribe dan juga share ya jika berkenan
Puisi Guru Pembangun Insan Cendekia
1. Pahlawanku
Guruku,
Kau hadir di tengah kegelapan
Kau sirami aku dengan segelas kesabaran
Oh Guruku,
Jasamu tiada terkira
Pengorbananmu tak terhingga
Akan senantiasa ku kenang sepanjang masa
Aku bisa menjadi pintar
Berkat bimbingan darimu
Engkaulah yang mengajarkanku
Bagaimana meraih keinginan dan cita-cita
Wahai Guruku,
Pahlawanku
Bagaimana caraku membalas setiap jengkal pengorbananmu
Bagaimana bisa aku membalas segenap kebaikanmu
Aku hanyalah seorang anak
Anak yang ingin menggapai cita-cita dan asa
Membahagiakan orang tua yang sudah merawatku
Guruku,
Kau pahlawanku sepanjang masa
Kau senantiasa terbayang di dalam benakku
Sampai jumpa pahlawanku
Aku berjanji akan menjadi anak yang berbakti
Berbakti kepada ibu dan bapakku
Ketika aku telah beranjak dewasa
Aku berjanji akan menjadi sosok yang berguna
Berguna bagi nusa, bangsa, dan agama
Sampai jumpa wahai guruku
2. Pelita Dalam Kegelapan
Andaikan mentari telah tiada
Dunia pasti akan beku dan memSbisu
Pelangi tak akan lagi terpancar setelah datangnya rintik hujan
Kehidupan tidak akan terlaksana
Tatkala kegelapan menghampiri
Muncul setitik cahaya yang kami cari
Yang tampak dari sudut-sudut bibirmu
Dan, gerak-gerik tubuhmu
Engkau sinari jalan-jalan kami yang hitam pekat
Yang mana hampir saja merenggut masa depan kami
Engkau terangi kami dengan lentera jiwamu
Yang seakan tak pernah sirna meski diterpa angin usia
Guru
Engkau pahlawan yang tak pernah sedikitpun mengharapkan balasan
Disaat kami tak mendengarkanmu
Engkau tidak pernah mengeluh apalagi menyerah
Untuk mendidik dan membimbing kami
Darimu kami diajak mengenal banyak hal
Tentang secarik kertas
Tentang garis yang mesti aku lukiskan
Oleh sentuhan pensil dan pena
Juga perihal kata yang mesti dibaca
Engkau membuat hidup kami menjadi terasa lebih berarti
Guru
Tiada kata ataupun kalimat yang pantas kami ucapkan
Selain ucapan terima kasih untuk segenap pengorbanan serta jasa-jasa mu
Maafkan kami jikalau pernah membuatmu kecewa
Jasa-jasamu akan kami semat abadi sepanjang perjalanan hidup kami
Terima kasih Guruku, Engkaulah pahlawanku
3. Jasamu Teramat Besar
Wahai Guruku,
Teramat besar jasa dirimu
Bak lentera di tengah malam yang menghitam
Bak lilin di tengah gelap gulita
Semacam itu jasa-jasa mu
Engkau mengabdikan diri tanpa lelah
Untuk sebuah harmoni nusantara
Buat paginya Indonesia yang lebih cerah
Di tangan engkau garuda muda berada
Belajar mengepakkan sayapnya
Gagalnya jatuhnya bangunnya
Hinggalah menerbangkan diluasnya langit biru
Hinggalah garudamu itu kokoh dan menguat
Mencakarkan kejahilan di bumi merah putih
Hingga tibalah ajal
Pembuka Gerbang Dunia
Dahulu aku bodoh
Dahulu aku sama sekali tak mengenal apa-apa
Aku tak tahu bagaimana cara baca tulis
Aku juga terlalu jahil untuk dapat menghitung
Semuanya berubah tatkala aku mengenalmu
Kau yang acapkali aku sepelekan dengan sabar membimbingku
Engkau ajarkan aku baca tulis
Engkau tularkan sebundel rumus hitungan
Kau begitu sabar menghadapiku
Kau amatlah teliti dan cekatan dalam mengajari dan membimbingku
Tak jarang aku merasa malas dan hampir putus asa dalam belajar
Namun, kau sanggup membuka gerbang semangatku kembali
Aku tak tahu nasibku kedepannya akan bagaimana
Jikalau sosok sepertimu tidak terlahir ke dunia
Sosok yang membuka jalan menuju masa depan
Sosok pembuka gerbang dunia untukku
Puisi Untuk Guru Tercinta
1. GurukuGuru...
Engkaulah pengajarku
Engkaulah pembimbingku
Engkaulah pendidikku
Engkau juga menjadi orang tua kedua bagiku tatkala di sekolah
Engkau yang senantiasa mencucurkan ilmu kepada kami
Menulis, membaca, berhitung, dan bermain
Kau tak pernah lelah
Kau tak pernah mengeluh barang sedikitpun
Engkau selalu mengajarkan kami akan makna kesabaran
Guru...
Engkaulah pembangun insan cendekia
Engkaulah pelita dalam gelap gulita
Hingga kelak kami akan berguna bagi masa depan
Jasa-jasa dan pengorbananmu tiada tara
Guru...
Tanpamu kami tidaklah tahu akan ilmu
Kami tak akan tahu apa itu menulis, membaca, dan berhitung
Sekali lagi,
Terima kasih atas segala jasa-jasamu
Terima Kasih Jasamu
Guruku...
Itulah panggilan dirimu
Yang tak pernah bosan dalam membimbing daku
Mengajarnya dan mengajarku
Guruku...
Tanpamu kehadiran dirimu
Aku bakalan hancur
Aku bakalan sengsara
Dan, aku bakalan sesat
Disesatkan oleh dunia yang fana ini
Guru...
Terima kasih atas jasa-jasa dan pengorbananmu
Tak pudar canda
Setiap memasuki kelas engkau selalu membawa faktor baru
Hingga murid pun menanti-nantikan kedatanganmu
Meskipun penuh akan peraturan yang bervariasi
Dengan beraneka ragam aksinya
Teriakan, tepuk tangan, dan gelak darinya
Seakan bernyanyian menggema menciptakan sebuah harmoni
Membagikan semangat terhadap semua yang di sini
Membagikan dorongan untuk bernyawa
Penuh kesungguhan akan tetapi tidak hilangkan canda
2. Pahlawan Pendidikan
Jikalau dunia kami yang kosong ini
Tak pernah kau isi
Mungkin hanya ada kegelapan dan kehampaan
Tidak tahu apa-apa, Tidak bisa kemana-mana
Tetapi kini dunia kami penuh akan warna
Dengan sejuta ukiran harapan dan cita-cita
Yang dahulu hanyalah sekadar angan
Kini yang terlihat bukan lagi mimpi
Sebab engkau yang mengajarkan, membimbing, dan mendidik kami
Tentang mana warna yang elok
Tentang garis yang mesti dilukiskan
Juga tentang kata yang haruslah dimaknai
Terima kasih guru-guruku
Untuk semua pejuang pendidikan di tanah air
Dengan pendidikanlah kita bisa mereklamasi bangsa
Dengan pendidikanlah nasib kita dapat diubah
Apa-apa yang tak mungkin bisa kau jadikan mungkin
Sekadar ucapan terakhir dari mulutku
Di hari yang berbagagia dan penuh dengan suka cita ini
Gempitakanlah selalu jiwamu
Wahai pejuang pendidikan di bumi pertiwi, Indonesia
3. Engkau
Memang ramai manusia
Lelah pada kalah
Gelisah pada kisah
Dan, malu pada waktu
Bahkan mati pada hati
Tetapi, itu bukanlah sosok dirimu wahai guruku
Engkau bak pelita dalam kegelapan
Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan
Engkau patriot pahlawan bangsa
Pembangun insan cendekia
Itulah tadi beberapa puisi guru yang seru untuk dibaca. Semoga dapat memberikan inspirasi serta referensi kepada kita dalam kehidupan sehari-hari. Selain puisi diatas kami juga memiliki puisi seru lainnya seperti: Kumpulan Puisi Cinta Menggugah Hati terus ada juga puisi tentang kehidupan seperti: Koleksi Puisi Pendek Renungan Kehidupan
0 Response to "Kumpulan Puisi Guru Pembangun Insan Indonesia"
Posting Komentar